MUSI RAWAS – Pendeta, Pengurus Gereja dan Majelis Gereja se-Kabupaten Musi Rawas (Mura), menyatakan dukungan kepada paslon nomor urut dua, H Hendra Gunawan – Mulyana (H2G-Mulya dalam perhelatan Pilkada Mura 2020. Demikian dikatakan perwakilan Pendeta dan Pengurus Gereja se-Mura, Pdt Yoganan Nugroho dalam pertemuan di kediaman H2G Kelurahan Marga Mulya Lubuklinggau, Selasa (27/10).
Pdt Yoganan menjelaskan, kedatangannya bersama rombongan tersebut bertujuam untuk mendengar langsung visi-misi H2G-Mulya. Sekaligus memberikan dukungan untuk kemajuan pembangunan Mura khususnya Bidang Keagamaan.
“Kami mengagumi kepemimpinan H Hendra Gunawan. Selama empat tahun ini, banyak kemajuan pembangunan di berbagai bidang termasuk keagamaan. Makanya kami mendoakan agar H2G terpilih kembali, melanjutkan kepemimpinan menuju Musi Rawas makin sempurna,” harap Pdt Yoganan diamini rekan-rekannya.
Calon Bupati Mura H2G, mengapresiasi dukungan pendeta dan pengurus gereja tersebut. H2G menjelaskan, pemerintah daerah selalu bekreasi sesuai kewenangan untuk membantu umat Nasrani. Meskipun kewenangan bidang keagamaan dan sejumlah bidang lainnya, menjadi domain pemerintah pusat.
“Saya merasa bahagia dan bangga, terima kasih atas kedatangan saudara-saudara. Untuk membangun daerah, perlu kesatuan dan gotong royong walau berbeda keyakinan. Selama 30 tahun mengabdi di Mura, kerukunan umat beragama tetap terjaga. Kegiatan-kegiatan agama lain tetap kita bantu,” ucap H2G
Menurut H2G, pemimpin harus terus berada ditengah-tengah masyarakat. Hal itu juga selalu dilakukan H2G selama menjadi Bupati Mura. “Jangan mudah terprovokasi dengan berita hoax dan fitnah. Untuk itu, saya minta saudara-saudara para pendeta dan pengurus gereja menyampaikan pencerahan,” harap dia.
Lebih jauh H2G mengungkapkan, angka kemiskinan di Mura terus menurun. Pada 2019, tidak adalagi desa yang berstatus sangat tertinggal. Padahal saat 2015,
lebih dari 100 desa masuk kategori tertinggal.
“Pada 2016, hanya ada satu desa maju dan sekarang bertambah menjadi 45 desa maju. Makanya Musi Rawas bisa lepas dari daerah tertinggal, pertumbuhan ekonomi, pendapatan perkapita naik. Sedangkan angka pengangguran, paling rendah di Sumsel,” pungkas H2G. /rls-DKJ
Discussion about this post